PALANGKA RAYA – Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) pada tahun 2025 ini rencananya akan memiliki Komando Daerah Militer (Kodam). Tahun ini pemerintah berencana menambah 5 Kodam baru termasuk di Kalteng yang rencananya bermarkas di Ibu Kota Provinsi yakni Kota Palangka Raya.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Jenderal Bintang Empat itu mengatakan, akan ada penambahan lima kodam baru di wilayah-wilayah yang saat ini cakupan komando pengendaliannya masih terlalu luas.
“Jadi kami membagi daerah-daerah yang meng-cover luas sehingga komando pengendaliannya sulit,” kata Maruli dalam rapat bersama Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan pada Selasa, (4/2/2025) lalu.
Maruli mengatakan pembangunan kodam baru tersebut masih dalam tahap perencanaan dan ditargetkan terealisasi pada tahun ini. Maruli juga mengatakan penambahan Kodam ini merupakan instruksi Presiden Prabowo Subianto.
“Sedang kita rencanakan, kita bikin studi yang baik, tetapi kita merencanakan tahun ini terealisasi,” ujar Maruli dilansir dari Antara.
Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengatakan peningkatan status lima Korem tipe A menjadi Kodam dilakukan sebagai bagian dari program ketahanan pangan nasional dan penguatan pertahanan.
Untuk lima wilayah yang akan memiliki Kodam baru, yaitu, Riau dan Kepulauan Riau, Lampung dan Bengkulu. Selanjutnya, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah dan Papua Selatan.
Dengan perubahan status ini, wilayah-wilayah tersebut akan mendapatkan tambahan kekuatan militer, baik dalam bentuk personel, fasilitas militer, maupun peralatan tempur. (R1)