PALANGKA RAYA – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), dukungan terhadap Fairid Naparin terus menguat. Hingga Rabu, sebanyak 12 dari 14 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar kabupaten/kota di Kalteng telah menyatakan dukungannya kepada Wali Kota Palangka Raya dua periode tersebut.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Golkar Palangka Raya, Fajri, menyebut dukungan ini sebagai tanda konsolidasi yang kuat di tubuh partai. Dari jumlah itu, tujuh DPD telah menyerahkan dukungan secara resmi dalam bentuk surat tertulis, sedangkan lima lainnya sedang menyelesaikan proses administratif. Hanya dua DPD yang belum menyampaikan sikap.
Fajri menegaskan bahwa seluruh proses pengumpulan dukungan dilakukan secara sah dan sesuai mekanisme partai, di mana setiap surat ditandatangani oleh ketua dan sekretaris DPD dengan cap resmi organisasi.
Fairid Naparin dinilai sebagai figur yang ideal untuk memimpin Golkar Kalteng ke depan. Dengan pengalaman panjang di pemerintahan, terutama di bidang infrastruktur, reformasi birokrasi, dan pelayanan publik, serta jaringan komunikasi yang luas hingga ke tingkat pusat, Fairid dianggap mampu membawa Golkar menghadapi tantangan politik menuju Pemilu 2029.
Langkah strategis selanjutnya adalah menyatukan kekuatan melalui pertemuan DPD-DPD pendukung Fairid dalam waktu dekat. Forum ini akan menjadi wadah konsolidasi sekaligus penyusunan strategi pemenangan Musda.
Fajri juga menekankan pentingnya menjaga soliditas dan kondusivitas internal partai. Seluruh proses politik tetap akan berjalan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai.
Musda kali ini dianggap sebagai momentum penting untuk memperkuat struktur partai dan mempersiapkan diri menghadapi dinamika politik ke depan. Mayoritas dukungan dari DPD menjadi penanda kuat bahwa Fairid Naparin merupakan pilihan utama kader daerah untuk membawa perubahan dan pembaruan di Partai Golkar Kalimantan Tengah. (R1)