BeritaKalimantan TengahOKP

Junjung Falsafah Huma Betang, OKP Lintas Iman Kalteng Minta Seluruh Pihak Jaga Kondusifitas dan Persatuan

Avatar
5
×

Junjung Falsafah Huma Betang, OKP Lintas Iman Kalteng Minta Seluruh Pihak Jaga Kondusifitas dan Persatuan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

VOXMERDEKA.ID, PALANGKA RAYA – Sejumlah organisasi kepemudaan lintas iman di Kalimantan Tengah menyampaikan sikap bersama menanggapi dinamika nasional yang tengah berkembang. Pertemuan ini berlangsung pada Minggu malam, 31 Agustus 2025 pukul 21.00 WIB hingga selesai, dihadiri oleh para pimpinan organisasi pemuda dari berbagai latar belakang.

Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Ilham Syah (Wakil Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Kalteng), Sunung Hertanto (Sekretaris Komda Pemuda Katolik Kalteng), Fran Nandoe (Ketua DPP Peradah Kalteng), Arjoni (Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Kalteng), Christianto (Sekretaris DPD GAMKI Kalteng) Timothy (Bendahara DPD GAMKI Kalteng) dan Aryedet (Wakil Sekretaris GAMKI Kalteng).

Dalam forum itu, OKP Lintas Iman Kalteng menyatakan dukungan penuh terhadap pernyataan sikap yang sebelumnya telah disampaikan oleh pengurus pusat masing-masing organisasi di tingkat nasional. Mereka menegaskan siap menginstruksikan keputusan tersebut hingga ke tingkat cabang dan kader di seluruh Kalimantan Tengah.

Adapun poin-poin utama pernyataan sikap yang ditegaskan kembali, antara lain:

  1. Menyampaikan simpati dan dukacita mendalam kepada seluruh korban aksi demonstrasi di berbagai daerah, baik yang luka maupun meninggal dunia.
  2. Meminta Pemerintah dan DPR untuk mendengar tuntutan rakyat serta mengevaluasi kebijakan yang dinilai merugikan masyarakat.
  3. Mendesak pimpinan partai politik segera memberhentikan anggota DPR RI dan pengurus partai yang mengeluarkan pernyataan provokatif serta menginstruksikan kadernya lebih berempati kepada rakyat.
  4. Mengajak masyarakat menjaga kondusifitas dalam menyampaikan aspirasi serta tidak terprovokasi melakukan aksi anarkis.
  5. Mengimbau masyarakat menolak isu SARA agar tidak terulang peristiwa kerusuhan 1998.
  6. Meminta aparat kepolisian dan TNI menjaga keamanan secara terukur, tidak represif terhadap aksi damai, dan menindak tegas pelaku anarkis.
  7. Menginstruksikan kader organisasi bergotong royong bersama masyarakat menjaga fasilitas umum, membangun ruang dialog dengan tokoh masyarakat maupun tokoh agama, serta membantu kesulitan warga di daerah masing-masing.

Dalam pernyataannya, para pemimpin OKP lintas iman di Kalteng menegaskan komitmen untuk tetap bergandengan tangan dalam menjunjung tinggi falsafah Huma Betang sebagai simbol persatuan dan kerukunan di Bumi Tambun Bungai. (R1)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Prove your humanity: 0   +   10   =