SOLO – Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo, resmi terpilih sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk periode 2025-2030. Kaesang berhasil memenangkan Pemilu Raya PSI 2025 yang digelar secara elektronik (e-voting) sejak 12 hingga 18 Juli 2025, mengungguli dua kandidat lainnya, Ronald Aristone Sinaga alias Bro Ron dan Agus Mulyono Herlambang.
Pengumuman hasil Pemilu Raya ini menjadi puncak dari Kongres PSI yang berlangsung hari ini di Solo, Jawa Tengah. Dalam hasil akhir yang ditampilkan di arena kongres, Kaesang Pangarep meraih suara telak sebesar 65,28 persen. Sementara itu, Ronald Aristone Sinaga menempati posisi kedua dengan perolehan 22,23 persen suara, dan Agus Mulyono Herlambang berada di urutan ketiga dengan 12,49 persen suara.
Proses Pemilu Raya ini melibatkan seluruh kader PSI yang terdaftar, memberikan hak suara kepada setiap anggota dengan mekanisme one man, one vote. Tingkat partisipasi pemilih dalam e-voting ini dilaporkan sangat memuaskan, mencapai angka 84 persen dari total daftar pemilih tetap (DPT) sekitar 167.306 nama.
Dalam pidato kemenangannya, Kaesang menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada kedua pesaingnya, Bro Ron dan Agus Mulyono Herlambang, atas kompetisi yang sehat dan adil. “Saya memberikan penghargaan setinggi-tingginya, karena kompetisi ini sangat sehat dan adil, Insya Allah,” ujar Kaesang, disambut sorak sorai dan tepuk tangan meriah dari ribuan peserta kongres.
Kaesang juga mengakui kegagalan PSI menembus ambang batas parlemen pada Pemilu 2024 lalu dan menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh kader. Namun, ia optimistis dengan kepemimpinan barunya, PSI akan mampu bangkit dan menjadi kekuatan yang diperhitungkan pada Pemilu 2029 mendatang. “Periode lalu saya cuma diberi waktu tiga bulan. Sekarang saya punya empat tahun. Percaya sama saya. Mungkin orang menganggap kita gajah kecil. Tapi gajah kecil itu tetap besar. Jadi, lihat nanti,” tegas Kaesang penuh semangat.
Ia juga mengajak kedua rivalnya untuk bersama-sama membangun PSI ke depan. “Usai terpilih menjadi Ketua Umum PSI, Kaesang mengajak kedua rivalnya untuk membantu di jajaran DPP,” demikian diberitakan sejumlah media. Hal ini menunjukkan komitmen untuk merangkul semua elemen demi kemajuan partai.
Terpilihnya Kaesang melalui Pemilu Raya dengan sistem “satu anggota, satu suara” ini diharapkan dapat semakin memperkuat legitimasi kepemimpinannya di PSI, serta membawa energi baru bagi partai untuk terus berkembang dan memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya generasi muda, di kancah politik nasional. (R1)