PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalteng resmi membuka program Mudik Gratis Lebaran 2025 dengan kuota terbatas dan destinasi khusus ke empat kota utama. Ini menjadi Kabar gembira bagi warga Kalimantan Tengah yang ingin pulang kampung tanpa keluar biaya.
Program ini tak hanya meringankan beban finansial masyarakat, tapi juga menjadi solusi aman untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas yang kerap meningkat saat musim mudik.
Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub Kalteng, Ahmad Isnaeni, menegaskan bahwa program ini dirancang untuk memberikan alternatif perjalanan yang lebih nyaman dan selamat, terutama bagi pemudik yang biasanya nekat menempuh perjalanan jauh menggunakan kendaraan pribadi atau sepeda motor.
“Mudik gratis ini diharapkan menjadi solusi bagi masyarakat agar tidak perlu menggunakan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor, yang memiliki risiko kecelakaan lebih tinggi. Dengan naik transportasi umum, perjalanan lebih aman dan nyaman,” ujar Isnaeni, Senin (17/3/2025).
Tahun ini, Pemprov Kalteng menyediakan 12 bus dengan empat rute utama, yakni Palangka Raya menuju Pangkalan Bun, Sampit, Banjarmasin, dan Buntok.
Kuota yang disediakan terbatas, dengan total kapasitas sebanyak 429 penumpang.
Untuk rute Palangka Raya – Pangkalan Bun disediakan lima bus dengan kapasitas 186 penumpang, Palangka Raya – Sampit empat bus dengan kapasitas 145 penumpang, Palangka Raya – Banjarmasin dua bus dengan kapasitas 82 penumpang, serta Palangka Raya – Buntok satu bus dengan kapasitas 16 penumpang.
Selain itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng juga memberikan bantuan dua unit bus khusus mahasiswa, yakni satu unit untuk rute Palangka Raya – Buntok dengan kuota 16 orang dan satu unit untuk rute Palangka Raya – Sampit dengan kuota 40 orang.
Keberangkatan mudik gratis ini dijadwalkan pada 26 Maret 2025 pukul 09.00 WIB dari Terminal AKAP W.A. Gara, Palangka Raya.
Pendaftaran dibuka mulai 16 hingga 25 Maret 2025 di beberapa lokasi, yaitu loket resmi PO Agung Mulia, PO DAMRI, PO Logos, PO Yessoe, PO Airgan, serta Terminal W.A. Gara.
Khusus bagi pelajar dan mahasiswa, pendaftaran dapat dilakukan di Kantor Dinas Pendidikan Kalteng.
Dishub Kalteng menggandeng berbagai pihak dalam pelaksanaan program ini, di antaranya BPTD Kelas II Kalimantan Tengah, PT Jasa Raharja, Organda Kalteng, Bank Kalteng, Bank Indonesia, serta sejumlah perusahaan otobus.
Pemerintah mengimbau masyarakat yang ingin mengikuti program ini agar segera mendaftar sebelum kuota terpenuhi.
